ROAD TO BANJARMASIN BUNGAS
Pada pertemuan kedua mata kuliah “Aplikasi Komputer” tanggal
19 September 2012 kami disuruh bikin kelompok yang terdiri dari 2 orang dengan
membuat video kreatifitas sendiri dan video tsb akan di upload ke youtube.
Apabila banyak orang yang melihat video yang kami buat tsb maka kami pun akan
mendapatkan nilai yang bagus. Pak Miko memberitahu apabila mencapai seribu yang
mem-view video kami maka akan mendapatkan nilai “A”. Target seribu penonton
dalam jangka waktu sekitar 2 bulan itu tidak mudah, ini sebenarnya tugas yang
menyenangkan bagi kami akan tetapi target pencapaian nya itu yang sepertinya
akan terasa berat.
Pada
awal disuruh bikin tugas pembuatan video , sudah terlintas dibenak kami akan
membuat video “tutorial hijab” atau belajar cara memakai jilbab modern. Akan
tetapi setelah dipikir-pikir video hijab kemungkinanan besar yang berminat
menonton video tsb lebih sedikit karena video itu khusus untuk cewe, jarang ada
cowo mau nonton video ini, sedangkan kami dituntut untuk mencapai target
semaksimal mungkin penonton, agar mendapat nilai terbaik dari dosennya.
·
Kamis, 20 September 2012
Farida datang ke kantor Yani pada jam istirahat kerja, kami
mulai menyusun ide, video apa yang akan kami buat. Adapun yang berperan dan ikut
serta dalam pembuatan video ini :
-
Tokoh Utama :
Yani dan Farida
-
Penyumbang Ide Pokok : Mutia
-
Kameramen :
Mujri
-
Penyusun Animasi Video : Dudus Rengga
Pada hari itu juga kami menemukan
ide tema yang menarik untuk pembuatan video ini yaitu tentang kebudayaan
Banjar, memperkenalkan budaya khas Banjar secara luas dan umum. Kebetulan pada
hari itu kami mendapatkan info akan adanya festifal Budaya Banjar yang akan
diadakan pada tanggal 20-22 September 2012 di kantor Gubernuran Banjarmasin.
Pada hari itu juga kamis malam,
berhubung malam itu kami hanya ada 1 mata kuliah yang masuk, jadi selepas
pulang kuliah kami langsung menuju Kantor Gubernuran untuk melihat keadaan dan
survei mengenai tempat itu untuk pembuatan video kami. Dan ternyata tempat itu
sangat menarik dan sesuai dengan ide pokok tema video yang akan kami buat ini.
Video ini kami rancang dari berbagai kumpulan foto yang kami ambil dari
berbagai tempat d Banjarmasin.
·
Pemotretan Pertama
Pada tanggal 21 September 2012
malam hari selepas pulang kuliah di tempat yang sama dengan hari yang
sebelumnya yaitu acara Festifal Budaya Banjar, kami mengambil moment
kebudayaan-kebudayaan khas Banjar yang dipamerkan pada acara itu, suasana pasar
malam, dll. Pemotreta ini tidak hanya kami lakukan berdua, tapi juga dibantu
dengan teman-teman kampus untuk memeriahkan hasil foto-foto kami. Malam itu
pengambilan foto kami lakukan berakhir sampai pukul 22.00 WITA.
·
Pemotretan Kedua
Pada
tanggal 22 September 2012, sabtu malam ini kami kembali mengunjungi tempat yang
sama seperti sebelumnyauntuk mengambil moment penutupan “Festifal Budaya
Banjar”. Di malam itu diadakan “Festifal Jukung Hias” yang merupakan perlombaan
khas Banjarmasin. Tidak begitu banyak foto yang dapat kami ambil dari moment
tsb karena acaranya di tengah sungai Martapura yang gelap, sehingga kemampuan
kamera yang kami pakai tidak dapat berfungsi maksimal di malam hari. Namun,
kami sempat mengabadikan moment ini didalam video yang berdurasi beberapa menit
yang cuckup mendukung dalam pembuatan video ini. Kami tidak dapat mengikuti
acara malam itu hingga akhir penutupan karena sudah cukup larut malam, hanya
sampai pukul 22.00 WITA pengambilan moment acara malam itu kami akhiri.
·
Pemotretan Ketiga
Pada tanggal 23 September 2012, pagi-pagi sekali, sekitar jam 06.00 kami
kembali ketempat yang sama seperti sebelumnya yaitu sekitaran Kantor Gubernuran
Banjarmasin, untuk pengambilan moment acara pasar terapung yang diadakan
disekitaran Sungai Martapura.
Akan tetapi setelah kami sampai di sana ternyata acara itu sedah ditutup
satu hari sebelumnya, agak cukup kecewa sih karena tidak dapat mengambil moment
tersebut, tapi kami tetap berkeliling di daerah itu untuk mengambil foto-foto
bangunan Kantor Gubernur, mahligai pancasila yang merupakan bangunan khas
banjar yang ada di sekitar daerah itu, sekalian juga kami jogging dan hunting
foto bareng teman-teman yang ikut pagi itu.
·
Pemotretan Keempat
Pada tanggal 23 September 2012, pagi-pagi sekali, sekitar jam 16.00 kami
kembali mengunjungi Makam Sultan Suriansyah yang ada di kuin yang merupakan
tempat bersejerah di banjar untuk mengambil foto-foto yang menarik di tempat
itu.
·
Pemotretan Kelima
Tetap d hari yang sama kami mengambil foto, di daerah sekitaran pasar
terapung yang ada di kuin.
·
Pemotretan Keenam
Setelah pulang dari daerah pasar terapung sore itu kami menuju ke Museum
Wasaka yang ada di jalan Banua Anyar, tempat itu juga merupakan tempat
bersejarah yang ada di Banjarmasin, akan tetapi kami tidak dapat mengambil
foto-foto yang ada dalam museum itu karena museum nya ditutup pada sore hari,
jadi hanya mengambil moment sekitaran daerah luar dari museum itu.
·
Pemotretan kami akhiri sampai d situ saja karena
sudah cukup banyak foto-foto yang kami kumpulkan. Selama sekitaran 1 minggu
kedepannya kami hanya memilih-milih foto yang akan dimasukkan ke dalam video
& mencari berbagai foto tempat wisata, makanan, & berbagai macam khas
Banjarmasin yang tidak dapat kami ambil fotonya secara langsung, jadi kami
hanya dapat browsing d internet untuk mengumpulkan gambar-gambar tersebut, untuk
melengkapi koleksi foto yang sudah ada sebelumya.
·
Pada hari Jum’at malam tanggal 05 Oktober 2012,
setelah puliang kuliah Farida n her boy friend (Mujri) menemui temannya Mujri
yang sering di sapa Dudus yang pandai dalam membuat video. Malam itu mereka mulai
mendiskusikan bagaimana cata membuat video dari foto-foto dan lagu khas Banjar
yang sudah terkumpuk. Di malam itu juga kami mulai menyusun Video nya tak
terasa sampai sekitar pukul 03.00 tengah malam. Dan kami memutuskan untuk
mengakhiri malam itu dan di lanjutkan d hari-hari berikutnya.
·
Pada hari Rabu tanggal 10 Oktober 2012 kami di
suruh Pak Miko untuk mengumpulkan video yang kami buat. Video nya gak harus
selesai siihh yang penting ada hasilnya walau masih sedikit katanya. Hehe.
Banyak teman-teman yang di keluarkan dari kelas pada malam itu karena tidak
mengerjakan apa yang udah di tugasin ama Pak Miko, dan bukannya mau sombong
tapi ngasih tau ja ni yee kami gak di keluarkan loo karena kami dapat
mengumpulkan video yang diminta Pak Miko yaa walupun masih kira-kira 80 % deng
(Thanks berat buat Mujri & Dudus ni yee, banyak banget pengorbanan mereka
juga sampai ke tahap ini). Pak Miko senang meliat video yang kami buat walaupun
dengan beberapa saran dan kritik yang membangun untuk melengkapi video yang sudah
kami tampilkan tersebut. Yaaa setidaknya malam itu kami aman dan tidak
dikeluarkan dari kelas. Heheeeee. Peace guys J
·
Pada hari Minggu tanggal 14 Oktober 2012, kami (Farida, Yani, Mujri) kembali
ngumpul untuk memikirkan pembuatan rekaman salam pembuka dalam video kami, dan
akhirnya kami memutuskan Mesjid Raya Sabilal Muhtadin sebagai tempat yang cocok
untuk pengambilan rekaman tersebut. Walaupun awalnya sangat kaku &
malu-malu gituu,, kalo bahasa anak mudanya malu-malu mau gitu deng , tapi akhirnya
kami berhasil mendapat rekaman terbaik walaupun dengan beberapa kali
pengulangan. Udah kaya pembawa acara profesional asli deh tu kami (narsis dikit
boleh dong ) Untungnya si “kameraman” sabar yeeee (makasih mujrii). Eh perjalanan pulang dari situ kami malah
keujanan loohh, tapi so sweet kan ujan-ujanan gituuuuu… (jadi malu) . Moga
hasilnya sip aja deh J
·
Penggabungan video 80 % dengan rekaman pun kami
lakukan di hari-hari berikutnya (tak lepas dengan bantuan si “sutradara” Dudus
dan sang Fotographer pribadi kami Mujri). Hingga akhirnya video itu sukses kami
tampilkan dengan bangganya 100 % di hadapan Pak Miko dan di setujui untuk d
publikasikan melalu www.Youtube.com.
Bukannya sombong ni yee, mau kasih tau ajee video pertama yang di setujuin
tayang d youtube punya kami looohh. Yaa moga hasil viewnya aja deng memuaskan,
(tapi kalo ga memuaskan gak papa, paling gak number uno ngumpul cuuyy ) J. Positif aja
yakaannn…. Hehehee
·
Kendala – kendala Dalam pembuatan Video :
ü
Pada awalnya kami berdua tidak memiliki kamera
digital agar mendapat kualitas gambar yang cukup baik untuk pembuatan video ini
, untungnya oom Farida punyaa, pinjem deng akhirnya yeee.
ü
Waktu pengambilan foto-foto yang sangat
terbatas, karena Farida dan Yani sama-sama kerja di siang hari sehingga foto
yang kami dapat sangat minim. Tapi tetap semangat !!! Masih ada internet yang
memudahkan . hehe
ü
Farida dan Yani tidak ahli dalam pengambilan
foto-foto dan penyusunan untuk video tersebut, sehingga meminta bantuan Mujri dan Dudus (lagi-lagi
thanks berat deh buat kalian yee).
ü
Aplikasi pembuatan video yang tidak sejalan
dengan laptop yang kami miliki. Sehingga harus meminjam laptop teman lagi.
Fyuhh!
·
Oke guys, demikian Perjalanan singkat (singkat
ga yaaaa, mikir-mikir lagi deh yg bilang singkat. 1 semester loo perjalanannya.
Hehe ) yang akhirnya dengan sadar dan tanpa paksaan dari siapapun kami beri
judul “ Road to Banjarmasin Bungas”. Harapan kami semoga banyak peminat yang
tertarik menonton video kami agar tercapai semua tujuan kami, yang salah
satunya untuk mengenalkan lebih luas kebudayaan Banjar yang cukup tenggelam di
telan modernisasi (dalem banget bahasanya) tak lupa kami mendapatkan nilai yang
memuaskan dari Mr. Miko J
Okee
sampai disini dulu deh ya, udaah
cape ceritanya… Buat yang udah minat baca n nonton Thanks berat guys. Tuhan
akan membalas amal kalian . Heheheee
Yang mau liat video kami klik aja langsung ya teman-teman..
Ayoo... di buka doong.. ntar nyesal loh klo belum liat..
hihihi...
Makasiih.. :)